Search

MENINJAU SUBSTANSI KEGIATAN GOES TO SCHOOL 2024

Dalam upaya meluaskan syiar pondok pesantren sekaligus STAI RAYA, implementasi salah satu dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat, mengembangkan keterampilan mahasiswa, serta untuk menambah wawasan kepemimpinan kepada para siswa. DEMA STAI RAYA mengadakan kegiatan Goes To School dengan tema Kepemimpin Transformasional dengan Literasi Global. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 6 hingga 12 Agustus 2024. Adapun lembaga SMA/sederajat yang menjadi objek kegiatan meliputi MA Irsyadun Nasyi’in, SMA Plus Bustanul Ulum, SMK Bustanul Ma’arif, dan MA Bustanul Ulum Puger.

Langkah awal untuk mempersiapkan tutor yang berkualitas adalah melakukan pembekalan kepada para tutor yang terdiri dari unsur mahasiswa STAI RAYA. Kegiatan tersebut berupa seminar dengan pemateri Ketua IPPNU Cabang Kencong. Materi yang disampaikan tidak keluar dari tema yang diusung, yaitu Kepemimpinan Transformasional dengan Literasi Global. “Dalam kepemimpinan transformasional dengan literasi global hal yang perlu ditekankan adalah mampu menjadi pemimpin yang efektif. Maka, ia harus mampu menginspirasi, memotivasi, dan memberdayakan tim mereka agar terbentuk organisasi yang efektif dan adaptif,” ungkap Ainun selaku pemateri.

Ainun menambahkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional dibagi menjadi empat macam. Pertama, Idealized Leadership yaitu seorang pemimpin yang menjadi role model yang dikagumi, dihargai, dan diikuti oleh bawahannya. Kedua, Inspirational Motivation yaitu seorang pemimpin yang senantiasa memberikan inspirasi serta motivasi kepada bawahannya. Ketiga, Intelectual Stimulation yaitu seorang pemimpin yang mampu mendorong, dalam artian menstimulasi bawahannya agar selalu kreatif dan inovatif. Keempat, Individualized Consideration yaitu seorang pemimpin yang mampu memahami dan menghargai bawahannya, berdasarkan pada kebutuhan, serta memperhatikan keinginan, prestasi, dan perkembangan bawahannya.

            Setelah pembekalan dilakukan, mahasiswa STAI RAYA siap diterjunkan ke lembaga yang menjadi objek kegiatan. Dalam perspektif strategis, Zainatul Wilda selaku ketua panitia mengungkapkan pandangannya. “Kegiatan ini merupakan langkah awal bagi siswa untuk mengenal lebih dekat dunia kampus. Sehingga mereka dapat mempersiapkan diri dengan baik sebelum melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Saya sebagai ketua panitia juga mengungkapkan rasa syukur atas partisipasi aktif dari semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Antusiasme siswa/i yang sangat luar biasa, menunjukkan minat mereka terhadap berbagai program studi yang ditawarkan di perguruan tinggi kami. Saya berharap agar kegiatan Goes To School dapat menjadi inspirasi bagi siswa/i dalam meraih cita-cita, menjadi sebaik-baiknya pemimpin di dunia, termotivasi untuk terus bersemangat belajar dan melanjutkan pendidikan tinggi. Selain itu, saya berharap hubungan antara sekolah dan perguruan tinggi STAI RAYA semakin erat, serta terbentuknya generasi muda yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” terang perempuan yang akrab disapa Wilda tersebut.

06/08/20204, MA Irsyadun Nasyi’in menjadi sekolah pertama yang menjadi sasaran kegiatan Goes To School. Opening ceremony dihadiri oleh Faiz Azizi, M.Pd. selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik, Sinta Bella, M.Pd. selaku Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, dan Kepala Sekolah MA Irsyadun Nasyi’in. Serta seluruh siswa kelas XII IPS dan kelas XII MIPA MA Irsyadun Nasyi’in. Dalam kesempatan sambutan kepala sekolah menyampaikan bahwa beliau berharap kerja sama serta kegiatan ini bukan yang terakhir, tetapi merupakan awal dari kerjasama antara MA. Irsyadun Nasyi’in dengan STAI RAYA. Sedangkan Hamidah selaku salah satu tutor menyampaikan. “Saya sangat bersamangat sekali untuk ikut dalam kegiatan ini. Karena dengan kegiatan ini ilmu yang saya dapat bisa saya implementasikan kepada orang lain, dan saya berharap semoga hal tersebut bisa membawa manfaat.”

07/08/2024, SMA Plus Bustanul Ulum Puger menjadi objek kedua kegiatan Goes to School. Acara yang dilaksanakan di Auditorium Lantai II Pondok Pesantren Bustanul Ulum tersebut, dihadiri oleh Wakil Ketua II Bidang Keuangan dan Sarana Prasarana, Kepala Sekolah SMA Plus Bustanul Ulum, serta siswa/i SMA Plus Bustanul Ulum mulai kelas X hingga kelas XII. “Saya sangat welcome kepada DEMA STAI RAYA ketika mau mengadakan acara seperti ini. Meskipun kampusnya masih baru, kinerja DEMA sudah seperti organisasi kemahasiswaan yang berasal dari kampus yang sudah lama berdiri, karena mereka aktif,” ungkap Shafiyudin selaku Kepala Sekolah. Beliau menambahkan bahwasannya menjadi pemimpin tidak hanya tentang menginspirasi anggota atau bawahan. Akan tetapi juga mendoakan, menjalin hubungan batin melalui Allah SWT. Semoga para mahasiswa STAI RAYA dan siswa SMA Plus Bustanul Ulum kelak jika menjadi pemimpin tidak lupa menjaga hubungan batinnya.

Sedangkan Wakil Ketua II STAI RAYA lebih menekankan pada hakikat manusia sebagai pemimpin. “Setiap manusia adalah kholifah, setiap diri kita adalah pemimpin. Maka, semua dari kita pasti mendapat bagian untuk menjadi pemimpin. Lingkup paling kecil adalah memimpin diri sendiri. Naik lagi menjadi pemimpin di kelas, di rumah, di organisasi sampai nanti menjadi pemimpin di rumah tangga, dan masyarakat. Semoga pula dari STAI RAYA dan SMA Plus Bustanul Ulum lahir pemimpin pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelas perempuan yang akrab disapa Bu Iim tersebut. Berbeda dengan Farhat selaku koordinator lembaga yang lebih terfokus pada evaluasi kegiatan. “Masih butuh banyak yang perlu dievaluasi tentang acara ini. Baik dari segi materi yang disampaikan maupun secara administrasi. Kedepannya semoga lebih baik, tetapi tidak bisa dipungkiri seru berdiskusi dengan adik-adik SMA Plus Bustanul Ulum. Melihat mereka mempresentasikan hasil pemikirannya, semoga tahun depan ada acara seperti ini lagi.”

08/08/2024, Goes To School dilaksanakan di SMK Bustanul Ma’rif Gumukmas. Acara yang berlangsung di kelas SMK Bustanul Ma’arif tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua III STAI RAYA, Kepala Sekolah, Dewan Guru, dan siswa/i SMK Bustanul Ma’arif Gumukmas. Wakil Ketua III STAI RAYA dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menumbuhkan kualitas kepemimpinan individu. Tetapi juga berkontribusi pada warga negara yang terlibat dan bertanggung jawab atas mereka. Membekali siswa dengan keterampilan kepemimpinan, mempersiapkan mereka untuk tantangan yang akan mereka hadapi, baik dalam lingkup pribadi maupun profesional. Sedangkan Lisa selaku salah satu tutor berpendapat. “Adanya kegiatan ini, dapat meningkatkan pemahaman tentang bagaimana cara kita menjadi pemimpin yang lebih efektif dan inovatif dalam beroganisasi, dalam berorganisasi bukan hanya pengalaman dan inspirasi tetapi juga wawasan yang luas diperlukan agar dapat mencetak pemimpin yang efektif dan inovatif tersebut.”

12/08/2024, MA Bustanul Ulum Puger merupakan tempat terakhir dalam pelaksanaan kegiatan Goes To School. Dalam kesempatan sambutan Ali Wafa selaku kepala sekolah mengungkapkan bahwa dirinya sangat berterima kasih kepada para mahasiswa yang telah mau datang ke MA Bustanul Ulum Puger. Ia juga bercerita meskipun sekarang MA Bustanul Ulum tidak satu yayasan lagi dengan STAI RAYA. Tetapi, ia mengingatkan bahwa STAI RAYA dengan MA Bustanul Ulum dulunya pernah termasuk dalam yayasan yang sama. Keduanya masih memiliki sebuah kesamaan, artinya sama-sama lahir dari rahim yang satu yaitu Pondok Pesantren Bustanul Ulum. Jadi, tetap menganut yang namanya barokah dari guru. Sedangkan Khudaifillah selaku salah satu tutor menyampaikan kontribusi yang cukup signifikan terhadap dirinya dari kegiatan Goes To School. “Saya sangat bersyukur dengan adanya kegiatan Goes To School ini. Sebab bukan hanya tentang kepemimpinan yang kami dapatkan, juga tentang cara memanajemen waktu, anggaran, acara, sehingga hal itu dapat melatih saya khususnya serta teman-teman pada umumnya.”

            Yusril selaku sekretaris panitia menyampaikan bahwa meskipun siswa di sana bisa dikatakan sedikit, tetapi antusiasme mereka dalam kegiatan ini sangat berkobar. Berbeda halnya dengan Iim selaku Wapresma STAI RAYA, dia memberikan masukan. “Sedikit masukan untuk tim tutor di MA Bustanul Ulum. Alangkah lebih baiknya kalau di awal memang benar-benar ada yang memaparkan materinya, maksimal 2 orang. Soalnya di sini, kan, kita agendanya seminar. Kalau hanya diberi catatan berupa PPT yang diprint itu kurang tepat, lagian mereka juga anak sekolah luar biasa mengakses lebih daripada itu.” Masukan ini langsung ditanggapi oleh Kiki selaku salah satu tutor. “Memang benar apa yang dikatakan oleh Wapresma, tetapi kami para tutor meniru gaya yang dilakukan pada saat acara Goes To School di SMABU. Kurang lebih konsep yang digunakan sama dengan apa yang kita laksanakan.”

            Merangkum semua statment dan rangkaian acara Goes To School, Sinta Bella selaku Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan menyampaikan bahwa secara formal kegiatan Goes To School ini akan sangat berguna bagi STAI RAYA. Pada pembuktian telah terlaksananya salah satu dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. Sedangkan ditinjau dari aspek substansial. Kegiatan ini dilakukan untuk melatih kepemimpinan mahasiswa dan siswa, memberikan wawasan dan pengalaman kepada mahasiswa tentang management organisasi dan sumberdaya manusia, serta melatih mental mereka untuk berinteraksi, bersepakat, dan menjalankan kesepakatan dengan orang lain maupun instansi.

Oleh: A. Yusril Hasani Siraj

+ posts

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top